Header Ads


 

Ini Klarifikasi Kapolsek Perdagangan Terkait Tuduhan Menerima Upeti dari Pengusaha Judi Gelper


PERDAGANGAN - Kapolsek Perdagangan AKP Josia Simarmata, S.H menyangkal dengan tegas pemberitaan di salah satu media online yang menyebut diduga Polsek Perdagangan menerima upeti dari pengusaha gelangang permainan (Gelper) atau tembak ikan yang terindikasi judi itu tidak benar.


"Berita tersebut tidak benar, karena tidak ada sebelumnya konfirmasi kepada saya tentang judi gelper tersebut. Sebaiknya tidak membangun asumsi, kita bekerja harus Profesional bukan sentimen, bila menuduh harus dapat memfaktakan. saya juga sudah menyuruh anggota saya untuk cek ke lokasi Gelper bahwa tidak ada berbentuk  judi di lokasi gelper itu, karena itu kan gelandang permainan yang mana harus membeli koin agar bisah bermain game di gelper tersebut" ujar Josia, pada awak media ini melalui telepon WhatsApp saat dihubungi. Senin (2/8/2021) kemarin.


Josia pun mengklarifikasi lagi terkait tuduhan kepada dirinya yang menerima sejumlah uang dari tersangka kasus pencurian besi pagar Balai Murni Segitiga tidak benar.


"Satu lagi terkait tuduhan kepada saya, bahwa saya ada menerima sejumlah uang dari tersangka pencurian, agar dilepas dari Polsek perdagangan. Apakah mereka memiliki bukti atas tuduhan tersebut kepada saya," tegasnya.


Sang Kapolsek pun berharap kepada wartawan media Cetak, Elektronik dan Online agar membuat pemberitaan sesuai dengan fakta dan bukti di lapangan.


"Saya berharap kepada teman - teman wartawan media Cetak, Elektronik dan Online untuk lebih profesional lagi di lapangan dalam pemberitaan. Harus sesuai fakta dan bukti yang didapat di lapangan," harapnya, sembari mengakhiri pembicaraannya.


Sementara itu, terkait pencurian pagar besi balai pertemuan segita, Camat Bandar belum berhasil dikonfirmasi, apakah kasus tersebut sudah ada perdamaian atau tidak.


Pantauan dan informasi dilapangan menyebutkan, lokasi gelangang permainan (Gelper) yang berada di kota Perdagangan sudah lama tidak beroperasi lagi.


Editor red

Liputan Caisar.

Comments
0 Comments

Tidak ada komentar