Header Ads


 

Pasutri Ini Tewas Setelah Tertimbun Tebing Longsor di Tasikmalaya


TASIKMALAYA - Waslim (48) dan Nani Sumarni (45) warga Desa Neglarasari, Kecamatan Salawu tewas tertimbun tanah longsor yang terjadi Minggu,(1/10/2017) sekitar pukul 04.19 WIB, pagi. Sementara itu, dua anak korban lolos dari timbunan tanah tebing yang longsor tersebut.

Infromasi yang diperoleh, kedua korban yakni Waslim dan Nani Sumarni tidur di kamar yang berada tepat menempel ke tebing. Sementara anak pertamanya Deni tidur di ruang tengah. Ika, adiknya tidur di kamar sebelah orangtuanya.

Menurut Camat Salawu Enong Mawardi, hujan deras mengguyur wilayah itu sejak Sabtu sore (30/09/2017). Longsoran tanah menimbun kamar Waslim dan Nani yang tengah terlelap. Ika pun tertimbun longsor, namun hanya setengah badannya, sehingga masih bisa bernapas dan berhasil diselamatkan.

Selain menewaskan Waslim dan Nani, longsor juga merusak dua rumah warga lainnya. "Empat rumah lainnya terancam longsor susulan," ujar Kepala Desa Kutawaringin Dadang Supriatna di lokasi kejadian.

Jenazah kedua korban langsung dikebumikan tadi pagi di tempat pemakaman umum di desanya. Hingga saat ini lokasi longsoran masih steril karena dikhawatirkan terjadi longsor susulan.

Longsor Hambat Jalan Tasik-Bandung

Longsor tebing juga terjadi di Desa Neglarasari, kecamatan yang sama, Salawu. Tebing setinggi 15 meter dengan panjang 30 meter longsor menutup jalur provinsi yang menghubungkan Tasikmalaya-Garut menuju Bandung, sehingga arus lalu lintas terhambat.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun dua rumah serta pabrik pemotongan kayu terancam longsor susulan. "Sistem buka tutup sementara sebagian jalan tertutupi longsor," ujar Kapolsek Puspahiang Iptu Dedi Hidayat.

red/sumber Detiknews.com
Comments
1 Comments

1 komentar

Unknown mengatakan...

mari segera bergabung bersama kami di u*p*d*a*t*e*b*e*t*t*i*n*g
silakan daftar , deposit , mainkan dan menangkan hadiahnya