Header Ads


 

Pekerja Luar Daerah Menjamur, Sementara Tingkat Penganguran Tinggi di Batam

BATAM - Maraknya perusahaan luar daerah yang membawa tenaga kerja menyerang proyek-proyek seperti bangunan dan galian di Batam membuat para pencari kerja (pencaker) lokal resah.

Mando (23) salah satu pencari kerja mengaku sangat menyayangkan pengawasan yang dilakukan pemerintah Kota Batam. Pasalnya, sejumlah proyek bangunan ruko, hotel dan galian tanah yang ada di Kota Batam dikuasai oleh pekerja dari luar daerah Batam.

"Saya sudah lama pengangguran bang. Tapi kalau kita tanya lowongan kerja di proyek bangunan dan galian tanah, mereka selalu mengatakan berbagai macam alasan salah satunya tidak menerima karyawan lagi," ungkap Mando, (28/2/2017). 

Ia menyebutkan, membludaknya pengangguran di Batam seharusnya menjadi perhatian serius pemerintah, ditambah lagi dengan marakya kasus TKA yang membuat pencari kerja lokal susah mendapatkan pekerjaan.

"Harusnya pemerintah lebih bijaksana untuk menyikapi tingginya angka pengangguran di Kota Batam," katanya.

Mando pun berharap, apabila ada pekerjaan proyek seperti bangunan, galian di Batam terlebih dahulu menginformasikan lowongan tersebut pada pencari kerja lokal dari pada langsung membawa tenaga kerja dari luar daerah.

"Di Batam kan pengangguran banyak. Jadi ngapain bawa pekerja dari luar sana," Ungkap Mando, sambil menghela nafas panjang karena tak kunjung mendapat pekerjaan.

hal senada juga disampaikan Iwan pencari kerja lainnya, Ia mengatakan persaingan mencari lowongan kerja di Batam saat ini sudah tidak sehat, bahkan banyak oknum-oknum yang memanfaatkan kesempatan tersebut dengan meminta uang pada pencari kerja.

"Wah, sekarang banyak calo bang. Mereka menawarkan siapa yang mau bayar 2-4 juta, bisa dibuat bekerja," katanya.

red/BT
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar