Tolak Penertiban PKL dan Minta Camat Diganti, Puluhan Mahasiswa dan Masyarakat Geruduk Kantor Bupati Simalungun
SIMALUNGUN - Puluhan masa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Perdagangan menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Bupati Simalungun, mereka meminta agar rencana penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) dibatalkan serta Camat Perdagangan diganti/copot. Kamis (03/08/2023) sekira pukul 10:00 WIB.
Kedatangan puluhan massa ini berkaitan dengan datangnya surat peringatan kepada PKL dari Satpol PP Simalungun yang di pimpin Nadi Girsang. Mereka nolak keras penertiban pedagang kaki lima karena mata pencarian mereka hanya dari dagangan tersebut.
Pantauan dilapangan, koordinator aksi awalnya memaksa untuk bisa menerobos masuk kedalam Kantor Bupati Simalungun. Akan tetapi kekuatan masa kalah banyak dengan pihak Personil Kepolisian dan Satpol PP yang disiagakan dalam mengawal Aksi unjuk rasa itu. Sehingga para massa memilih melakukan aksinya diluar gerbang tepatnya dipinggir jalan raya Ruas jalur Siantar- Seribudolok.
Asisten Satu Pembantu Bupati Simalungun, Alberd Saragih didamping Kasatpol PP saat menemui para massa mengatakan bahwa Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga sedang tidak ada ditempat, saat menerima aspirasi massa.
Setelah mendengar penjelasan dari kedua pejabat Pemkab Simalungun tersebut akhirnya membubarkan diri setelah mendapat jawaban terkait permohonan masa yang meminta jawaban Bupati Simalungun.
Dani R.
Post a Comment