Header Ads


 

Terendus Banyaknya Kejanggalan Di Pemerintahan Pemkab Simalungun, Forum Pemuda peduli Raya Gelar Unjuk Rasa


SIMALUNGUN - Diduga Pilpanag di Kabupaten Simalungun, disinyalir akan ditunda, serta  Pengangkatan Direktur Utama PDAM Tirta Li Hou yang kini dijabat Dodi Mandalahi  SPd, yang diduga sarat dengan Kongkalikong para pembuat keputusan. Tampak peserta UNRAS yang berbekal Sepanduk dan Pengeras Sura dan juga beberapa Kendaraan Roda 4 dan juga Beca Motor (Betor) Selasa (06/09/2022) sekira pukul 12:00 WIB.


Selain itu juga mengenai adanya penundaan pada pelaksanaan Pilpanag 2022 dan hal dimaksud Forum Pemuda Peduli Raya (FPPPR) menuduh Pemkab Simalungun yang dipimpin Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga (RHS) dan Wakilnya  H. Zonni Waldy (JW) dipandang Gagal dalam memimpin Pemkab Simalungun.


Sehingga Koordinator  Aksi menuduh Bupati Simalungun beserta Wakilnya (Pemerintahan Kabupaten Simalungun dipandang telah mengangkangi Undang Undang 1945 Pasal 1 ayat 2 yang berbunyi "


Kedaulatan Ditangan Rakyat , dan pemerintahan Dari Rakyat, Oleh Rakyat dan Untuk Rakyat apa bila Pilpanag tidak dilaksanakan tahun ini. Hal itu sesuai Surat Tuntutan yang dibagi-bagikan saat aksi UNRAS Orasi Aksi Damai tersebut.


Sementara Orator lainnya menuduh Pemerintah Kabupaten Simalungun yang dipimpin Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga, dan Wakil Bupati Simalungun H. Zonny Waldy diduga pembohong besar tuduhan dimaksud ditujukan pada Kartu Sikerja yang diduga sebagai pembohongan belaka padahal awalnya Janji Politiknya menyebutkan Rakyat Harus Sejahtera namun malah sebaliknya Rakyat Harus Sengsara Teriak Gulit Saragih. 


Tampak Para peserta Unjuk Rasa dikawal Pihak Kepolisian Polres Simalungun bersama Personil Polsek Pamatang Raya, dibawah Komando Kapolres Simalungun,  yang diwakil Waka Polres Simalungun Kompol Eprianto dan Kapolsek Raya AKP Alwan beserta Personilnya dan juga  belasan Satpol PP Kabupaten Simalungun. 



Dani R

Comments
0 Comments

Tidak ada komentar