Header Ads


 

Warga Bebas Pelihara Satwa Langka, Kinerja Dinas Kehutanan Madina di Pertanyakan

MADINA (TAPSEL) - DPC Lembaga Swadaya Masyarakat LPK Kabupaten Mandailing Natal Parlaungan S.Juanda Siregar menyatakan pengawasan terhadap satwa langka di daerah Kabupaten Mandailing Natal tepatnya di Kecamatan Batahan berbatasan dengan Sumatera Barat yakni Air Bangis Kabupaten Pasaman Barat sangat memprihatinkan.

Menurut Juanda, saat dirinya melakukan kunjungan ke daerah pembukaan kebun Plasma di daerah perbatasan Wilayah Sumatera Utara dan Sumatera Barat di wilahyah Kecamatan paling ujung di Kabupaten Mandailing Natal pada (5/12/16) lalu. Ia menemukan ada warga yang memelihara seekor anak Siamang (Imbo) di beskem karyawan, dan diduga warga tersebut tidak ada memiliki izin surat dari Dinas terkait.

"Saat saya bertanya pada karyawan siapa pemilik binatang Siamang itu, mereka mengaku bahwa anak siamang tersebut milik seorang mandor alat berat dan didapat pada saat pembukaan areal perkebunan karena ditinggal induknya," ungkap Juanda, Kamis (19/1/2017) lalu.

Masih kata Juanda, Ia pun berpesan kepada karyawan yang tinggal di baskam tersebut, bahwa hewan langka tersebut harus dilindungi dan tolong dijaga, karena dirinya akan melaporkan pada Dinas terkait.

"Anehnya, saat saya melakukan kunjungan lagi ketempat itu (5/1/2017), hewan langka itu sudah tidak ada. Dan saat saya tanya lagi keberadaan hewan tersebut pada karyawan, mereka menjawab bahwa pemilik hewan yakni mandor alat perkebunan itu sudah pindah," kata Juanda meniru perkataan karyawan itu.


Kemudian Juanda mencoba menelusuri tempat yang dikatakan karyawan tersebut, ternyata tempat yang dimaksud sama sekali tidak ditemukan atau alamat abu-abu.

"Saya curiga bahwa hewan tersebut telah dijual," tuturnya.



Atas kejadian ini, Juanda sangat mengecam pihak Dinas Kehutanan dan Perkebunan karena tidak ada melakukan pengawasan terhadap satwa langka yang dilindungi pemerintah menurut undang-undang yang diatur mengenai sadwa langka telah di atur UU No.41 tahun 1999 tentang Kehutanan.

"Kami sangat berharap kepada Bupati Madina Dahlan Hasan Nasutionan dan penegak hukum agar menindaklanjuti kejadian ini, dan juga mempertanyakan kinerja dari pihak Dinas Kehutanan," pungkasnya.

red / DGN
Comments
2 Comments

2 komentar

VIviTan mengatakan...

MAU DAPAT UANG TANPA MENGHABISKAN WAKTU?
SEGERA DAFTAR DI #KELINCI99. NB : BUKAN MLM

Unknown mengatakan...

Haloo yukk silahkan bermain bersama kami di kelinci99 dan dapatkan freechips nya setiap harinya dengan permainan Togel dan 9 Games yang bisa dimainkan dengan 1 userid saja lo silahkan..