Header Ads


 

Alamak!!! SMA Negeri 9 Medan Dijadikan Tempat Nyabu Oleh Pemuda Setempat

Int
MEDAN -  Kepala Sekolah SMAN 9 Medan, Riko Marbun mengeluhkan tindakan para pemakai narkoba yang sering membuat lokasi sekolah sebagai tempat penggunaan narkoba atau nyabu di malam hari oleh pemuda setempat.

Riko Marbun mengatakan, kondisi tersebut membuat sekolah tempat menimba ilmu yang dipimpinnya tersebut menjadi rusak. Pasalnya SMAN 9 Medan kerap dijadikan pemuda setempat sebagai tempat penggunaan sabu-sabu karena tempatnya gelap pada malam hari akibat kekurangan daya listrik.

"Makanya, kami mengadukan hal ini ke dewan, karena memang banyak warga setempat yang menggunakan SMAN 9 Medan sebagai lokasi nyabu. Buktinya, setiap pagi, kami banyak menemukan bong, alat penghisap sabu di sekolah kami itu," ungkap Riko Marbun saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi B DPRD Kota Medan, Jumat (8/1).

Riko menambahkan, pihaknya pun telah melaporkan hal tersebut kepada Polsek setempat agar ditindaklanjuti. Namun sayangnya, tetap saja warga setempat nekat menggunakan SMAN 9 sebagai lokasi menggunakan narkoba.

"Sayangnya, penjaga sekolah sendiri tidak berkutik menghadapi warga setempat yang menggunakan SMAN 9 sebagai tempat nyabu. Makanya, kami melaporkan hal itu kepada Polsek. Orang Polseknya bilang, hal itu akan ditindaklanjuti," ujarnya.

Lebih lanjut, Riko Marbun menambahkan untuk meminimalisir warga setempat menggunakan sabu-sabu di SMAN 9 Medan itu, pihak sekolah sudah menambah daya listrik di sekolah tersebut. 

"Sekarang, daya lsitriknya sudah kami tambah dan sekolah kami itu sudah terang sekarang di saat malam. Semoga saja, kedepan, tidak ada lagi orang yang nyabu disitu," pungkasnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Marasutan Siregar mengungkapkan tidak menutup kemungkinan sekolah lain di Kota Medan juga mengalami hal yang sama. Untuk itu, setiap penjaga sekolah harus memperketat penjagaan di masing-masing sekolahnya.

Selain itu, Kepala Sekolah pun harus berperan aktif untuk mengecek keadaan sekolahnya di malam hari. "Kepsek harus turun juga ke sekolahnya masing-masing di malam hari untuk menjaga agar sekolahnya tidak digunakan sebagai lokasi menggunakan narkoba," ungkapnya.

Ketua Komisi B DPRD Kota Medan, Surianto mengungkapkan aparat kepolisian harus mengusut tuntas masalah tersebut. Jangan sampai, generasi muda, khususnya siswa sekolah terpengaruh dengan adanya warga setempat yang menggunakan narkoba di sekolah.

"Ini harus dituntaskan. Polisi harus turun tangan langsung, mengecek informasi ini. Tidak hanya di SMAN 9 tapi juga di sekolah-sekolah lain yang juga kemungkinan dipakai sebagai tempat menyabu. Ini sudah tidak benar, lokasi untuk belajar malah dijadikan sebagai tempat menggunakan narkoba," pungkasnya.

 (Medanbisnis.com).
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar