Header Ads


 

Demam Tinggi Akibat Kena 'Patil Ikan Lele', Oknum Guru Honorer Disebut Positif Covid-19

SIMALUNGUN - Seorang oknum tenaga pengajar (guru) yang sebelumnya di vonis terpapar covid-19 oleh pihak Rumah Sakit Fasilitas penanganan virus Corona (covid-19) di Batu XX, ternyata tidak terbukti, oknum guru tersebut mengalami demam tinggi akibat terkena patil ikan lele sehingga mengalami demam tinggi.

Akibat tuduhan itu, oknum tenaga pengajar tersebut pun harus di isolasi selama 14 hari.

Seiring berjalannya waktu, akhirnya oknum guru tersebut pun diizinkan pulang oleh pihak Rumah Sakit. Akan tetapi, oknum guru tersebut itu pun kebingungan dan enggan untuk keluar dari rumah sakit tersebut, sebab sebelumnya dirinya sudah tersebar terpapar covid-19 kepada masyarakat luas khususnya tempat dirinya tinggal berdomisili dan anak muridnya nantinya.

"Dengan alasan apa yang harus saya katakan sebagai jawaban pada Warga serta para murid-murid ku, setelah sebelumnya tim medis mengatakan bahwa saya Positif Copid-19.," Ujarnya saat disambangi awak media.

Lanjut dia, sebelumnya dirinya divonis positif berdasarkan pemeriksaan Rapid test. Dan setelah menjalani isolasi menunggu hasil swab-nya, ternyata berubah menjadi negatif.

"Saya bingung mau jawab apa nantinya saat ditanya warga kami di tigarunggu dan juga keluarga-keluarga yang ada," kesalnya.

Anehnya dari RS Perdagangan malah dinyatakan hasilnya Positif. Sehingga korban pun kemudian diarahkan untuk melanjutkn pemeriksaan serta menjalani Isolasi di RS Rumah Sakit Pasilitas Copid 19 batu XX diwilayah Kecamatan  Pane Tongah.

Menurut informasinya lagi, ada juga warga Tiga Runggu  lainnya (marga Damanik) yang kabarnya korabat digigit Ajing tingga pekan lalu karena demam tinggi, juga disempat dan  divonis Positif Copid-19.

Hingga berita ini diunggah, pihak Rumah Sakit belum dapat dikonfirmasi.

Editor redaksi
Pewarta Dani R
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar