Header Ads


 

Banyak Terjadi Kesalahan di Proyek-Proyek, Kinerja Pengawas Disnaker Batam Masuk Angin

BATAM - Pengawasan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kepri wilayah kerja Kota Batam jelas mandul melakukan tugas dan fungsinya. Pasalnya, proyek pekerjaan galian tanah seperti proyek galian pipa PGN, ATB dan galian kabel Telkom serta Indosat yang banyak terjadi kesalahan dan telah selesai dikerjakan tanpa sidak yang dilakukan.

Selain mengabaikan hak buruh yang dipekerjakan seperti tidak dilengkapi alat pelindung diri (APD) dan tidak didaftar ke jasa kontruksi BPJS Ketenagakerjaan. Perusahaan kontraktor pelaksana juga banyak merekrut tanaga buruh dari luar Batam yang disinyalir secara ilegal atau tanpa ada dokumen izin AKAD dan wajib lapor ke Disnaker Batam.

Pengawas Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Kepri yang beralamat di Kartini Sekupang, Batam ketika disambangi selalu beralasan sibuk dan banyak acara.

"Jumpa dengan Pak Bukti Rantau aja disana," ungkap Jalfriman selaku Kasi Pejabat Penyidik Pengawasan Disnaker, beberapa hari lalu (19/4/17) melalui pesan singkat ketika dikonfirmasi.

Namun, ketika awak media ini menyambangi ruangan pengawasan Disnaker. Salah satu staf pengawasan menyebutkan bahwa Bukti Rantau yang dimaksud Jalfriman tidak ada didalam ruangnya.

"Tidak ada bang, dia belum datang," tutur Aldi salah satu staf pengawasan Disnaker di ruang pengawasan.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Kepri Tagor Napitupuluh ketika dikonfirmasi juga belum bersedia merespon pesan singkat yang dikirim melalui hp.

red/ BT

Comments
0 Comments

Tidak ada komentar